Buat kamu...

Ehm...

Kepada teman-teman yang membaca blog ini, walaupun isinya sering kurang jelas dan sulit dimengerti, yang mungkin tidak suka membaca tapi sempat-sempatnya berkunjung ke sini, yang memuji lewat SMS atau meninggalkan jejak di komentar...


Thank you so much...

You make my day...

Birthday Bash...

Untuk kamu...kamu...dan kamu...

Kejutan kami hari ini,
mungkin tak cukup untuk mengatakan,
betapa bersyukurnya kami karena kalian dilahirkan,
dan takdir mengizinkan kita saling mengenal.

Betapa kami berterima kasih,
atas setiap gelak tawa dan canda,
demi tetes air mata bahagia.

Walau tiap pertemuan kita,
kini semakin singkat dan menipis,
namun selalu jadi pengingat,
dunia ini hangat dan penuh cinta.

Hei sahabat, teman seperjuangan...

Kita mengulang tahun bersama,
dan setiap perayaan selalu berarti,
sebagai pengingat...kita masih bersama,
dan akan terus bersama.

Satu hari...

Satu hari berisi perjalanan
Dari ujung ke ujung lainnya
Meratap di atas putaran roda

Hei.. panggilku...
Apa kamu ada di sana?
Dalam setiap langkah yang kuambil
Dalam setiap hela napas yang kuhirup?

Satu hari
Kadang yang kuinginkan hanya lari
Kadang kamu mengerti
Memberi aku kesempatan lepas dari diri

Tapi kadang kamu teguh pada pendirianmu
Hingga aku berdarah-darah menginjak duri
Kau biarkan aku menangis sendiri

Satu hari
Kadang jawaban muncul tanpa terduga
Lalu rahasia terungkap tanpa pertanda
Mungkinkah kamu masih mau menerima aku?

Aku melayang...
Seperti balon terisi helium
Meniti angin, terbawa emosi
Apakah hari ini aku lepas?

Monotonism...

What to say about my life...?

Stuck in a nine to 5 job, in a small office with no lunch time outside. I'm stuck in a 10 x 5 meters room in a day. Sometimes in a good day, I finished all my assignments, feel inspired, and keep smiling. But when the bad days come, I feel so useless for being there, sleepy all the time, and all I can think about is holiday.

Yes... I now experience what so called a boring life, literally. This is not a circumstances I'm looking for when I'm no longer myself. When I'm now searching for who is this person I wanna be.

But I can't choose, right? It's not like I can't learn anything from this job. It's just I need much more excitement in my life now. Somewhere I feel secure and safe. Somewhere, I know that I am smiling from the bottom of my heart.

Why do I keep feel unsafe? Like walking on a thin glass that can break anytime. Like sleeping and afraid tomorrow is coming. Afraid. For the future.

And tell me... how a phrase "Life for the present" is going to help me?

Sigh...

Even I don't recognize who I am anymore... Do you think you know me better..?

Have I let it Go?

Satu perjalanan...
Terlalu mendadak, seperti kesempatan yang tidak akan datang dua kali
Terlalu banyak halangan, seperti impian yang bisa tercuri dalam sekejap

Satu perjalanan...
Impian selama beberapa bulan terakhir
Kesempatan untuk pergi
Perjalanan untuk membuktikan...

Bahwa ini semua sekedar kepenatan
Sekedar lelah yang bisa ditawar oleh asinnya laut
Sekedar debu yang mudah diterbangkan angin

Aku di sana
Memandang garis pemisah langit dan air
Mendengar suara angin berbisik
Merasakan ombak berdebur dalam hati

Kuingin teriakkan semua kesah
Tapi mengapa suara ini tertahan?
Kuingin terbang...
Tapi mungkin yang harus aku lakukan hanya membenamkan diri

Kutarik napas dan kuhembuskan
Mengingat bintang-bintang yang hanya terlihat olehku
Menyadari...
Begitu banyak jawaban
Sampai aku lupa apa pertanyaannya

Today's Memoir

Kelabang.

Tukang parkir.

Nenek kurus.

Sandal bulu.

Celana bahan.

Gerimis.

Tangisan.

08.55.

Panel.

Chessman.

Parking ticket.

Mogok.

Hilang.

Warung tenda.

Landmark?

Brazilian wax.

Truk kardus.

Telepon.

Keringat.

Ular motor.

Air.



I am a crazy wonderer.