23 Januari 2009

Aku tersenyum di wajahku
Aku tertawa dalam hati

Lihatlah kalian berdua
Duduk berdekatan di ujung angkot
Kadang saling menepuk bahu
Kadang terlihat malu-malu

Kamu banyak bicara
Beragam topik sudah kamu bahas
Dari kebiasaan semedi bapakmu (dan kamu dulu)
Sampai acara kumpul-kumpul dengan yang lain
Dan gosip mereka tentang kamu dan kamu
Kamu bilang ke mereka (kata kamu) kalau kamu belum ingin pacaran
Dan aku bisa menangkap maksud lain di balik nada bicaramu
Kalau kamu sebenarnya ingin pacar kan??

Aku tertawa
Ternyata kedekatan itu bukan tanda kamu dan kamu sudah jadian
Dan tertawa lagi
Ternyata begini toh yang namanya hubungan tanpa status

Kamu diam
Hanya terus mendengarkan
Sambil sesekali mengunyah sebongkah roti
Dan menyesap susu coklat yang tinggal setengah
Kadang kamu berkomentar, bertanya sedikit-sedikit
Tapi pandanganmu tetap padanya
Memperhatikan setiap kata-katanya
Dan menjawab pertanyaannya satu demi satu
Kamu berusaha terlihat lebih "tahu"
Tapi maaf, aku tertawa (dalam hati) mengoreksi jawabanmu (juga dalam hati)

Aku tertawa lagi melihat tatapanmu
Sebenarnya kamu cinta mati??
Atau playboy kelas kakap??
Aku saja bisa mati ditatap begitu
Mati keenakan (tertawa lagi)

Kamu iseng bertanya "Apa kabar yayang-yayangmu yang lain?"
Dan kamu menjawab setengah-setengah
Setengah ingin menyembunyikan
Setengah ingin membuat kamu cemburu
Lalu kamu balik bertanya
Lagi-lagi pertanyaan yang sama

Aku tertawa lagi
Sampai kapan kalian akan saling menggoda
Rasanya satu angkot gerah mendengar kalian terus begitu
Tapi aku tak sempat mendengar kelanjutan cerita ini
Karena aku sudah sampai di perhentianku

Terima kasih untuk kamu dan kamu
Untuk menghiburku dalam perjalanan panjang ini




Aku lagi-lagi tertawa
Seiris pikiran muncul di otakku

Tahu tempe harganya gope
Udah gede kok HTSan gaya anak SMP
Cape deh...

7 komentar:

Anonim mengatakan...

mbak, makasih dah komen di "warung koboi" di kandangagas.blogspot.com :)

padahal komennya dah november taon lalu yak *shy*

Tapi tetap tuengkyu.

Thanks and regards,
Pradna

ViaVi mengatakan...

hahahaa.....
kamu dan kamu,
mereka melepas diri dari sekumpulan orang dalam angkot...
kita hnya penonton..
mereka dan kita sama sama menikmati,
hingga menebak nebak kelanjutannya...
barangkali terdampar di mall?? atau sedang asik berangkulan di bioskop?? atau berlanjut pulang ke rumah??
entahlah...


thx fny_w for ur comm..

Anonim mengatakan...

getar-getar asmara..

tapi pilih-pilih tempat donk
masa di angkot
intelek dikit ah..
lol

Fenny mengatakan...

pradna : anytime...nunggu cerpen selanjutnya nih..

viavi : tebakanku sih..pulang deh ke rumah, lanjut telpon2an atau smsan, hahaha...asli itu cowo land crocodile banget d =P

acel : namanya juga dunia milik berdua, yang lain kan ngontrak doank, hehehe...

amadea mengatakan...

fenny.. fenny.. hehehe.. cerita kaya gini aja masih bisa dibikin puisi... salut2.. ahahahhaa

dian rose mengatakan...

hauahhaa.. salutttttttttttttttttt fennnyyyyy... karyamu pasti diterbitin.... blogmu diupdate terus aja.. trus blogmu dibikin buku deh.. kaya deh... trus bagi2 deh royalti dikit ke gw.. kan gw yg kasih ide... buahahahaha...

Fenny mengatakan...

ye...klo segampang itu mah dari dulu dah kaya...
klo dapat royalti...gw traktir attack sepuasnya...
hahahaha...